Kebebasan pers merupakan fondasi penting dalam sistem demokrasi yang sehat. Menyadari peran sentral jurnalis dalam menjaga keterbukaan informasi dan mengawasi kekuasaan, Yayasan Tifa bersama PPMN dan HRWG, serta didukung oleh Kedutaan Besar Belanda dan Populix, meluncurkan Indeks Keselamatan Jurnalis sebagai alat ukur kondisi keamanan jurnalis di Indonesia.
Sebagai upaya untuk memperluas pemahaman publik dan memperkuat literasi data dalam isu ini, Yayasan Tifa dan Populix menyelenggarakan Lomba Artikel Analisis Data Indeks Keselamatan Jurnalis 2024. Kegiatan ini ditujukan bagi mahasiswa dan dosen untuk mengembangkan kemampuan riset dan analisis data berbasis temuan empiris. Melalui kompetisi ini, peserta diajak untuk menggali lebih dalam temuan Indeks Keselamatan Jurnalis 2024 serta menyumbangkan pemikiran yang bernilai untuk advokasi, perumusan kebijakan, maupun kajian ilmiah yang relevan dengan perlindungan jurnalis di Indonesia.
Kategori Peserta sebagai berikut:
- Peserta terdiri dari kalangan akademisi, dengan pembagian klasifikasi:Β Mahasiswa S1-S2,Β Mahasiswa S3 dan dosen aktif.
- Satu orang dapat mendaftar sebagai peserta individu maupun kelompok, dengan maksimal jumlah anggota sebanyak dua orang.
- Setiap nama hanya boleh mendaftar satu kali, baik sebagai peserta individu maupun tergabung dalam kelompok.
Link Pendaftaran: https://lu.ma/itqy3baz?locale=id
Link Buku Panduan:Β https://info.populix.co/articles/lomba-ikj2024/
Dipublikasikan atas kolaborasi dengan Bidang Pengembangan Potensi Akademik